Sempat Tertunda, Bawaslu Jombang dan Undar Kembali Siapkan Nota Kesepahaman Tentang Pengembangan Pengawasan Partisipatif

jombang.bawaslu.go.id - Jombang, Badan Pengawas Pemilihan Umum Kabupaten Jombang kembali mempersiapkan Nota Kesepahaman Memorandum Of Understanding (MoU) dalam pengembangan pengawasan partisipatif bersama Universitas Darul ‘Ulum Kabupaten Jombang yang dilaksanakan di Kantor Bawaslu Kabupaten Jombang Jalan Raden Wijaya Nomor 55 Jelakombo, Selasa (23/3/21). Kesepatan tersebut dilakukan guna terselenggaranya Pemilu/Pemilihan kedepan yang lebih baik. Program pengembangan pengawasan partisipatif merupakan salah satu indikasi penting dalam penyelenggaraan pengawasan pemilu pasca tahapan, sebagaimana disampaikan Dafid Budiyanto Koordinator Divisi PHL Bawaslu Kabupaten Jombang. “Keterlibatan masyarakat dalam pengawalan bukan sekedar terwujud dalam bentuk datang ke TPS dan menggunakan hak pilihnya, namun perlu keterlibatan penuh terhadap jalannya tahapan Pemilu/Pemilihan” terangnya. Pada kesempatan yang sama, Khudrotun Nafisah Koordinator Divisi SDM dan Organisasi Bawaslu Kabupaten Jombang menyampaikan bahwa kolaborasi dan kerjasama merupakan tugas dalam pengembangan pengawasan partisipatif. “Pasca Pemilu, Bawaslu Kabupaten Jombang mempunyai tugas dalam pengembangan pengawasan partisipatif seperti sosialisasi pendidikan pemilih, kerjasama antar lembaga masyarakat, pendidikan tinggi, sekolah maupun akademisi” sambungnya. Selanjutnya, Ruslan Hidayat salah satu perwakilan dari Universitas Darul ‘Ulum Jombang menyampaikan bahwa perlunya keseriusan setelah melakukan MoU. “Adanya konsekuensi hukum setelah penandatanganan MoU antara kedua belah pihak itulah menjadi dasar keseriusan, agar MoU tersebut tidak sekedar simbolis kerjasama namun tiada ada kegiatan setelahnya” jelasnya. Ia menambahkan, bahwa harus ada tindak lanjut setelah MoU dilaksanakan dengan adanya kerangka acuan kerja. “Beberapa program seperti SKPP, Pojok Pengawasan, Kuliah Tamu, KKN Tematik, Dosen Penguji, Research, Jurnal dan Magang harus tersusun rapi dan terjadwal secara jelas sehingga jelas program tersebut dapat terlaksana dengan baik” tambahnya. (red/sbs)