Lompat ke isi utama

Berita

Begini Hasil Pengawasan Pemutakhiran Data Pemilih Berkelanjutan (DPB) Hingga Oktober 2021

jombang.bawaslu.go.id - Jombang, Bawaslu se-Jatim melakukan pengawasan terhadap pemutakhiran data pemilih berkelanjutan dari Januari sampai Oktober 2021. Hasilnya terdapat 30.817.600 pemilih dengan 15.169.141 laki-laki dan 15.648.459 perempuan se-Jawa Timur. Koordinator Divisi Pengawasan Bawaslu Jatim, Aang Kunaifi menuturkan bila pihaknya telah mengawasi DPB dari semester 1 dan semester 2. “Kami mengawasi data pemilih tiap semester. Semester pertama di Januari hingga Juni. Semester dua dari Juli sampai Oktober,” jelasnya. Lebih jauh, Aang menerangkan pada semester satu, Berita Acara (BA) yang diberikan oleh Komisi Pemilihan Umum di Jatim masih belum sesuai ketentuan. “Di semester satu, ada 18 KPU di Jatim yang BA tidak sesuai ketentuan. Sementara di semester 2 ini sudah sesuai aturan,” jelasnya. Soal pemutakhiran data tiap bulan, pada semeter pertama ditemukan 4 KPU yang tidak memutakhirkan DPB tiap bulan. “Di semester 2 semua KPU kami temukan sudah memutakhirkan data pemilih,” jelasnya. Catatan lainnya, menurut Aang soal penyerahan data. “Semester pertama ada 4 KPU yang tidak menyerahkan data ke Bawaslu. Kalau di semeter 2 ini semuanya sudah menyerahkan,” jelasnya. Soal koordinasi dan pelibatan Bawaslu, Aang mencatat masih banyak temuan. “Pada semester 2, ada 30 KPU yang tidak mengundang Bawaslu dalam penetapan data pemilih. 10 KPU juga tidak berkoordinasi dengan Bawaslu,” tuturnya. Selain itu, pada semester 1, menurut Aang ditemukan selisih data pada Berita Acara (BA) KPU. “Ada 6 KPU yang BA nya keliru pada semester pertama. Bahkan setelah BA ditetapkan masih ada 2 KPU yang keliru. Ini lalu kami awasi dengan baik hingga pada semeter II bulan oktober data pemilih bisa ditetapkan,” pungkasnya. (red/sumber : https://jatim.bawaslu.go.id/2021/11/begini-hasil-pengawasan-pemutakhiran-data-pemilih-berkelanjutan-dpb-hingga-oktober-2021/
Tag
Berita
Publikasi