Bawaslu Jombang Ikuti Webinar “Menakar Integritas Bawaslu Dalam Pemilu Melalui Public Trust Dan Electoral Justice”

jombang.bawaslu.go.id - Badan Pengawas Pemilihan Umum Provinsi Jawa Timur menggelar diskusi tentang integritas Bawaslu dalam pemilu melalui trust dan electoral justice. Diskusi online tersebut dipaparkan oleh 3 narasumber yakni dari TPD DKPP RI, Direktor PUSKOD IAIN Tulungagung dan Rektor INKADHA Sumenep. Bawaslu Kabupaten/Kota se Jawa Timur menjadi peserta dalam diskusi tersebut, Kamis (15/5/2020). Diawali dengan arahan Ketua Bawaslu RI, Abhan sebagai keynote speaker dalam kegiatan tersebut yang menyampaikan ada tiga komponen demokrasi akan berkualitas yakni penyelenggara pemilu, peserta pemilu dan public juga memiliki integritas yang baik. “Tiga komponen ini menjadi kunci dari penyelenggaraan demokrasi. Integritas itu penting bagi penyelenggara Pemilu, peserta dan publik. Evaluasi dari Pemilu tahun 2019 lalu, kepercayaan publik cukup baik terhadap Bawaslu” jelasnya. Selanjutnya, Ketua Bawaslu Provinsi Jawa Timur Moh Amin dalam pembukaanya mengatakan bahwa meningkatnya integritas merupakan hal dasar yang perlu terus dilakukan. “Kami ingin masyarakat yang menyampaikan dan menilai tentang penegakan hukum, kepercayaan publik dan partisipasi masyarakat dalam Pemilu. Ini akan berbeda kalau yang membahas dari unsur penyelenggara Pemilu sendiri” kata Amin. Sedangkan menurut Koordinator Divisi Hubungan Dan Hubungan Antar Lembaga Bawaslu Provinsi Jawa Timur Nur Elya Anggraini, partisipasi masyarakat tidak hanya di TPS dan menggunakan hak pilihnya, namun lebih dari itu. Seharusnya masyarakat ikut bersama-sama dengan Bawaslu dalam semangat mengawal pemilu yang Luber dan Jurdil. “Partisipasi politik ini tidak hanya bisa dilihat dari masyarakat yang datang ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) semata saja. Tetapi juga perlu dilihat dari semangat dan nilai masyarakat ikut bersama-sama dengan Bawaslu ikut mengawal Pemilu itu sendiri dalam mewujudkan Pemilu yang Luber dan Jurdil”pungkasnya. Dilanjutkan dengan sesi diskusi oleh narasumber dengan peserta dimulai pukul 11.30 sampai 13.40 WIB. (Red/sbs)