Lompat ke isi utama

Berita

A’la: Bagaimana Insan Kampus Terlibat Dalam Pengawasan Partisipatif

jombang.bawaslu.go.id - Dr Syaiful A’la selaku Rektor INKDHA Sumenep dalam Diskusi Online "Menakar Integritas Bawaslu Dalam Pemilu Melalui Publik Trust dan Electoral Justice " memaparkan bagaimana insan kampus ikut andil dalam pengawasan partisipatif. “Titik tolak dari proses pengawasan partisipatif di Indonesia sangat baik dimulai dari penyelenggara seperti KPU dan Bawaslu yang ada dari tingkat pusat sampai bawah bahkan penyelenggara pemilu di luar negeri” jelasnya. Masih menurut A’la, pelibatan masyarakat termasuk insan kampus merupakan inovasi yang baik dalam mengawal demokrasi di Indonesia. “Pelibatan insan kampus dalam pengawasan partisipatif ada dua yakni dosen dan mahasiswa, selama ini mahasiswa hanya sebagai pemilih pemula dengan pemikiran yang kritis, mahasiswa selama ini di posisikan sebagai objek artinya ketika ada pemilu mahasiwa terlibat, sedangkan ketika pemilu selesai mahasiswa tidak dilibatkan” tambahnya. Ia juga menjelaskan perubahan mahasiswa sebagai objek menjadi subjek dalam pengawasan partisipatif. “Dosen dan mahasiswa dari objek dirubah menjadi subjek. Jadi, dosen dan mahasiswa diajak terlibat dalam pengawasan-pengawasan pemilu, dengan pola dan metode seperti apa akan dibahas selanjutnya”ungkapnya. A’la mengusulkan tri darma mahasiswa dapat dijadikan sebagai pembelajaran pendidikan politik bagi masyarakat. “Pendidikan dan pengajaran, penelitian dan pengembangan dan pengabdian kepada masyarakat inilah yang nantinya dikonfermasi dalam kontek pemilu, sebagai contoh pendidikan dan pengajaran ketika dikonfersikan dalam kontek pemilu, dosen dan mahasiwa dapat memberikan pendidikan politik kepada masyarakat”usulnya. (red/sbs)
Tag
Berita
Publikasi