Lompat ke isi utama

Berita

JELANG PEMILU 2024, BAWASLU JOMBANG BESERTA KETUA PANWASCAM SE JOMBANG HADIRI AUDIENSI POLRES JOMBANG

  Menjelang Pemilu 2024, Ketua, Anggota, dan Koodinator Sekretariat Bawaslu Kabupaten Jombang beserta Ketua Panwaslu Kecamatan Se- Kabupaten Jombang menghadiri audiensi dan silaturahim yang dilaksanakan oleh Polres Jombang dalam rangka untuk mewujudkan Pemilu yang aman, damai, dan kondusif, Kamis (24/8/2023). Audiensi yang juga dihadiri oleh Kepala Bakesbangpol Kabupaten Jombang, Kepala Satpol PP Kabupaten Jombang, serta perwakilan anggota Polres Jombang dipimpin langsung oleh Kapolres Jombang AKBP Eko Bagus Riyadi di Gedung JCC Mapolres Jombang. Adapun tujuan audiensi ini yaitu untuk mempererat silaturahim guna mempererat kolaborasi, kerjasama, dan koordinasi dalam menyambut pesta demokrasi tahun 2024 demi terwujudnya Pemilu yang aman, damai, dan berkualitas. Lebih lanjut, perlu adanya mapping kerawanan yang valid dan komprehensif dalam pengamanan Pemilu 2024. Oleh sebab itu, pihaknya mengajak Bawaslu dan jajarannya untuk bersama-sama dan bersinergi mewujudkan Pemilu yang tidak hanya aman, lancar dan damai tetapi juga jujur dan adil. Terlebih antara Polri dan Bawaslu terlibat dalam forum Gakkumdu sebagai wadah dalam penanganan pelanggaran maupun pidana Pemilu. Pada kesempatan yang sama, Ketua Bawaslu Kabupaten Jombang Dafid Budiyanto, menyampaikan bahwa saat ini tahapan Pemilu sudah berjalan kurang lebih 50 persen dan tahapan terakhir yang sedang bergulir adalah penetapan DPT dan pencalonan. Kedepan ada tahapan kampanye dan masa tenang. “Bawaslu mengedepankan pencegahan dalam bentuk sosialisasi aturan Pemilu.Kita laksanakan imbauan baik kepada KPU selaku pelaksana, peserta pemilu maupun pemilih sebelum masuk masa tahapan.” jelasnya. Berdasarkan pengalaman Pemilihan 2018 dan Pemilu 2019, masa paling kritis adalah memasuki tahapan kampanye dimana rentan terjadi pelanggaran khususnya perusakan dan pemasangan Alat Peraga Kampanye (APK) yang tidak sesuai aturan yang berlaku yang cukup rentan berimbas pada persilisihan. Hal lain yang tak kalah penting dan perlu diperhatikan adalah distribusi logistik Pemilu berikut perangkat pendukungnya, pemungutan dan penghitungan suara hingga kemungkinan terjadinya pemungutan dan penghitungan suara ulang. (red/yis)
Tag
Berita